MENTOR BISNIS ( BELAJAR DI ALAM TERBUKA LEBIH MENYENANGKAN )

 MENTOR BISNIS ( BELAJAR DI ALAM TERBUKA LEBIH MENYENANGKAN)

 

Hutan, sebuah kata yang tak lepas dari pepohonan dan banyak binatang. Namun beda dengan hutan kota BNI Tibang. Siapa sangka hutan kota BNI Tibang menjadi sasaran kegiatan Mentor Bisnis yang dilakukan PLUT KUMKM ACEH.

Dikutip dari (https://bandaacehkotamadani.wordpress.com) Hutan Kota BNI  terletak di desa Tibang, Kec. Syiah Kuala, tak terlalu jauh dari Simpang Mesra menuju arah Krueng Raya, tempat ini memang masih tergolong baru. Lokasinya yang sedikit tersembunyi, membuat anda terkadang bisa saja melewatinya jika tidak melihat papan nama Hutan Kota BNI yang ada di pinggir jalan. Lokasi ini juga tak jauh dari tempat wisata Alue Naga.

Hutan kota ini dibangun atas kerja sama Pemko Banda Aceh, BNI dan Yayasan Bustanussalatin serta masyarakat Tibang sendiri. Hutan BNI Tibang menjadi altenative pilihan saya (khairunnisa) untuk mengajak para UMKM melakukan kegiatan Mentor Bisnis. Kegiatan Mentor Bisnis yang akan dilakukan guna memperluas wawasan para UMKM dan juga membuka kesempatan untuk saling berbagi ilmu dan pengalaman. Pilihan dilakukannya kegiatan mentor bisnis di Hutan BNI Tibang menjadi sebuah alasan yang menarik selain lebih terbuka dengan Alam juga menjadi alasan ibu-ibu memamfaatkan waktunya untuk bermain anak- anak disela kegiatan positif yang mereka lakukan dan tentunya dengan belajar di Alam terbuka menjadikan suasana Mentor Bisnis tidak membosankan.

Kegiatan mentor bisnis yang berlangsung lebih kurang 2 jam ini tentunya lebih efektif di Alam terbuka ketimbang dalam ruangan . Mereka mengatakan kalau seperti ini pikiran mereka terbuka dan banyak pertanyaan,  ide atu saran yang muncul ketimbang terpaku diruangan.

Selama kegiatan Mentor Bisnis para UMKM berbagai jenis usaha ini sangat antusias, ternyata alam akan lebih menyatukan berbagai ide dan saran sehingga kegiatan berjalan sangat efektif.

Dalam kegiatan mentor bisnis yang dilakukan pada tanggal 04 Mei 2019 yang dilakukan oleh Konsultan PLUT KUMKM ACEH (Khairunnisa dan Susanti ) memberikan hasil mengenai pengurusan IUMK. Para UMKM berharap pihak PLUT dapat membantu dalam pengurusan IUMK tersebut. Selain itu mereka juga berharap agar pihak PLUT dan Pemerintah setempat dapat membantu dalam mengembangkan usaha dan meningkatkan kualitas produk. Mereka berharap masyarakat tidak lagi berhadap akan peluang kerja dari investor luar namun para UMKM dapat membuka lapangan kerja. ( Khairunnisa M, S.P)